Tuesday, 14 January 2020

TAHUN BARU 2020



2019 telah melabuhkan tirainya. Tanganku melambai  dan lidahku meluahkan ucapan perpisahan. perpisahan yang membawa pergi coretan diari kehidupan sepanjang keberadaan setahun lamanya. Ada suka dan duka. pahit dan manis. Ada yang menjadi coretan untuk ditatap dan dikongsi, dan ada yang menjadi rahsia hati. Pasti ia sentiasa menjadi kenang-kenangan.


2020 menguak tabir jendelanya. Syukur alhamdulillah. Allah masih memberikan kesempatan untukku menyingkap dan mencium bayu lembutnya. Tentunya aku berharap agar kedatangan tahun baru ini menjadikan perjalanan kehidupan lebih baik dari sebelumnya.

Semasa zaman budak-budak dulu, setiap kali kedatangan tahun baru adalah suatu yang menggembirakan. Masuk sahaja tahun baru bermakna umur semakin bertambah, ia juga bermakna semakin dewasa dan matang.


Memang tidak sabar untuk menjadi dewasa. Budak-budak walaupun hanya memikirkan soal bermain sahaja, tetapi banyak sangat pantang larangnya. Ini tak boleh, itu tak boleh. Tapi jika jadi orang dewasa, bebas ke sana ke sini, siapa yang berani melarang. Itulah yang bermain di fikiran yang menyebabkan tidak sabar untuk menjadi dewasa. Pemikiran budak-budak.

Namun, setelah berada di alam sekarang, realitinya tidak begitu. kedatangan tahun baru benar-benar menginsafkan. Bertambahnya usia bermakna peruntukan umur telah berkurang, dipotong sedikit demi sedikit. maka ia memberikan isyarat semakin kita mendekati janjin kematian.

~abuikhwan

Saat kita dewasa, kita akan semakin belajar untuk mati rasa pada banyak hal. Hingga satu waktu, hal-hal yang dulu menyakiti kita dengan muda...