Monday, 15 April 2019

BICARA SAHABAT



Kita bukan penduduk bumi,
Kita adalah penduduk syurga.
Kita tidak berasal dari bumi,
tapi kita berasal dari syurga.

Maka carilah bekal untuk kembali ke
rumah kita,
kembali ke kampung halaman yang
lama kita tinggalkan.

Dunia ini bukan rumah kita,
maka jangan alpa dengan
kesenangan dunia.
Kita hanya penjalan kaki dalam
perjalanan kembali ke rumah kita.

Tak rindukah pada kampung anda?

Bukankah mereka
yang sedang dalam perjalanan
pulang selalu mengingat rumahnya
dan mereka mencari buah tangan
untuk kekasih hatinya
yang menunggu di rumah...

Lantas, apa yang kita bawa untuk
penghuni rumah kita?

Rabb yang mulia
Dia hanya meminta amal soleh dan
keimanan, taat pada-Nya serta rasa
rindu pada-Nya
Yang menanti di rumah.


Begitu beratkah memenuhi
perintah-Nya?

Kita tidak berasal dari bumi,
kampung asal kita adalah di syurga.

Kenapa kita lupa?

Rumah kita jauh lebih indah di sana.
Kenikmatannya tiada terlukiskan
dihuni oleh orang-orang yang
mencintai kita.
Ada isteri solehah.
Ada suami soleh
serta tetangga dan kerabat yang
menyejukkan hati.
Mereka rindu kehadiran kita, setiap
saat menatap menanti kedatangan
kita.
mereka menanti khabar bauk
dari Malaikat Izrail

Bila keluarga mereka akan pulang?

Ikutilah peta (al-Quran) yang
Allah titipkan sebagai pedoman
perjalanan.
Jangan sampai salah arah dan
berbelok ke rumahnya iblis
laknatullah iaitu neraka.

Kita bukan penduduk bumi,
Kita penduduk syurga.
Bumi hanyalah perjalanan.
Moga perjalanan kita ke sana
selamat dan dirahmati.

Ingat...
Ini bukan rumah kita



Saat kita dewasa, kita akan semakin belajar untuk mati rasa pada banyak hal. Hingga satu waktu, hal-hal yang dulu menyakiti kita dengan muda...