Wahai para manusia..
Telah menyelubungi kalian bulan yang agung, bulan yang dilimpahi Keberkahan yang padanya terdapat suatu
malam yang lebih mulia dari seribu bulan, Allah jadikan puasa padanya kewajiban, dan solat malamnya sunnah,
Barangsiapa yang beramal (dibulan itu) dengan amal yang sunnah maka baginya pahala seakan melakukan
ibadah yang fardhu, Barangsiapa mengamalkan amal yang fardhu maka seakan menjalankan 70 hal yang fardhu
dibulan yang lain,Dia adalah (ramadhan) Bulan kesabaran, dan balasan sabar adalah syurga, Dialah bulan saling
tolong menolong, Ditambahkan (oleh Allah) padanya rezeki orang-orang mukmin. Barangsiapa yang menjamu
buka orang yang berpuasa maka baginya pengampunan atas dosa-dosanya dan pembebasan dari neraka, dan ia
mendapat pahala puasa seperti orang itu tanpa dikurangkan..
Maka berkatalah sebagian dari mereka : “tidak semua dari kami mempunyai rezeki menjamu orang berbuka puasa”
maka Rasul saw menjawab : “Allah tetap memberikan pahala itu walaupun hanya dengan sebutir kurma atau
segelas air. Dialah bulan yang pada awalnya Rahmat (Kasih Sayang Allah), dan pertengahannya Pengampunan,
dan akhirnya adalah pembebasan dari neraka, Barangsiapa yang memberi keringanan pada budaknya (atau
pembantunya) maka diampuni dosa-dosanya dan baginya pembebasan dari neraka.
Maka perbanyaklah empat hal, yang dua hal adalah keredhaan Tuhanmu dan yang dua lainnya adalah tiada
kemampuan kalian mendapatkannya (Allah yang memiliki), Dua hal yang pertama adalah syahadat bahwa tiada
Tuhan selain Allah, dan yang kedua adalah kalian beristighfar pada Nya, Dan dua hal yang bukan milik kalian
adalah mintalah syurga dan berlindunglah padanya dari neraka, Barangsiapa yang memberi minum untuk
berbuka
orang yang berpuasa di bulan itu maka Allah akan memberinya minum dari telagaku hingga tak akan ia haus
hingga ia sampai ke syurga”
(Shahih Ibn Khuzaimah hadits no.1887).