Ada yang lebih rumit dari sekadar benang yang kusut.
Ada yang lebih membingungkan dari sekadar mencari jarum di atas jerami.
Ada yang lebih menyesakkan nafas kalau hanya polosi udara di kota metropolitan.
Ada yang lebih menyakitkan daripada sekadar tersayat pisau dapur.
Dia: Perasaan.
Perasaan yang sedang hancur berantakan.