Hakikat, dan kejayaan di dunia ini hanya hebat jika gemanya terus berbunyi di akhirat.
Friday, 6 January 2017
MENJADI DEBU
Kamu mungkin hanya sedang lelah
Namun jalan yang kau tapaki sekarang, bisa jadi adalah takdir hidup
yang memang sudah tepat untuk kau lanjutkan.
Kamu mungkin hanya sedang kebingungan.
Kerana semakin jauh kau berjalan, semakin banyak pula percabangan-
percabangan yang kau temukan.
Kamu mungkin cuma khawatir.
Kerana sudah jauh dari titik awalmu berjalan namun belum kau
temukan juga di mana titik akhirnya.
Atau mungkin kamu hanya kesal?
Kerana kau lihat di sini lain ada orang yang begitu mudahnya meniti
jalan lalu dengan mudah pula ia sampai ke tujuan.
Apakah kamu akan menyerah?
Sedangkan telah banyak energi yang kau habiskan untuk berjuang.
Apa akan kamu akhiri sampai di sini?
Pada hal angan-angan yang kau impikan belum kau miliki?
Lalu mati? Musnah? Hilang tak bersisa? Begitu saja?
Lalu akhirnya sama. Seperti debu.
sumber ~ Berjalan lebih jauh ~
Saat kita dewasa, kita akan semakin belajar untuk mati rasa pada banyak hal. Hingga satu waktu, hal-hal yang dulu menyakiti kita dengan muda...
-
Perjalanan hidup kita tidak seharusnya berpandukan apa yang terbentang di mata sahaja. Ia memerlukan perancangan agar kita dapat mene...
-
Bagaimana kita boleh berbangga sedangkan apa yang kita miliki hanyalah pinjaman semata. Semuanya milik Allah. Semua rezeki yang ...
-
Nama penuh: Muhammad bin ‘Abdullah bin ‘Abdul Muttalib bin Hashim Nama bapa: ‘Abdullah bin ‘Abdul Muttalib bin Hashim Nama ibu: Ami...