Kita adalah musafir
singgah sesaat mengumpulkan taat
menuju syurga tempat
terakhir.
Pendam rindu didadamu
pejamkan matamu
tembus batas ruang dan waktu
di sudut lorong sana
kan kau temukan Dia
Sang cinta.
Terlalu lama menyesali kesalahan
terkadang membuatmu kehilangan kesempatan
untuk berbuat yang terbaik
di masa sekarang.
Seringkali ketika kita sibuk berbicara
kita lupa untk mendengar.
Hingga suara orang lain menjadi tak terdengar.
Begitu banyak kenikmatan yang Allah kurniakan
tapi fokus kita seringkali hanya kepada
hal buruk yang terjadi.
Rezeki itu bukan cuma harta dan anak
melainkan juga kesihatan badan
kedamaian hati, akhlak mulia, fikiran jernih
dan teman dalam kebaikan.
Berjuang mengindahkan hati, membaguskan prasangka
hingga mampu melihat apa dan siapa dengan kacamata cinta.
Sepi itu bukan kala sendiri
sepi itu kala Allah tidak lagi ada dihati.
Keindahan dan keburukan itu tergantung pada
siapa yang memandangnya.
Jika hatinya indah ia akan melihat keindahan
dalam apapun dan siapapun.
Ketika seseorang meninggalkanmu jangan cemas
tetaplah yakin bahawa takdir Allah
yang terbaik. Kelak kau akan tahu hidupmu
baik-baik saja tanpanya.
~ halimah alaydrus ~